Penulis 
Jember, Bangsapedia.com - Gas LPG 3 Kilogram di Kabupaten Jember langka dan mahal sejak beberapa hari terakhir.
Bupati Jember Hendy Siswanto menjelaskan kelangkaan tabung gas LPG 3 Kilogram karena banyak permintaan dari para pelaku UMKM, seperti pelaku usaha kue kacang.
"Mohon maklum teman-teman, menjelang Ramadhan, banyak permintaan yang terjadi pada usaha setiap pelaku UMKM," kata dia dalam keterangan tertulis Selasa, 2 April 2024.
Menurut dia, pelaku UMKM yang seharusnya beli satu, malah beli 10, seharusnya beli yang 12 KG malah beli yang 3 KG karena ada subsidinya.
Hal itu terjadi karena permintaan barang naik lebih banyak dari biasanya.
Hendy mengaku pihaknya telah melakukan sejumlah langkah pencegahan untuk mengantisipasi agar kelangkaan tabung gas LPG 3 KG tidak terjadi lagi.
Salah satunya, dengan berkoordinasi dengan Pertamina Surabaya.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Kadisperindag) Jember Yuliana Harimurti mengaku pihaknya telah berkoordinasi dengan Pertamina dan telah mendapatkan pasokan LPG 3 KG sebanyak 14.352 tabung pada Senin, 1 April 2024 dan sejumlah 71.240 tabung pada Selasa, 2 April 2024.
Pengiriman dilakukan sesuai ketersediaan atau stok di setiap pangkalan yang dilaporkan secara online ke Pertamina.
Bahkan, pada 1 April hingga 3 April, Pertamina telah menambah stok pengiriman dari normal sebanyak 73 ribu tabung per hari menjadi 76.160 tabung per hari, naik sebesar 4,3 persen.
Terkait dengan stok LPG pada Lebaran, pihaknya juga telah bersurat ke Pertamina.
Tujuannya, agar mengirimkan tambahan 100 persen di seluruh Kabupaten Jember dengan surat tertanggal 1 April 2024.
"Sudah direspons baik oleh Pertamina, selanjutnya akan didistribusikan ke pangkalan untuk menambah ketersediaan tabung gas di level pangkalan," tuturnya.
Karena itu, dia meyakinkan masyarakat bahwa stok LPG 3 KG aman.
Namun, pihaknya juga mengimbau masyarakat untuk tidak berlebihan dalam membeli tabung LPG 3 KG.
"Sesuai kebutuhan dan tidak berlebihan apalagi menimbun supaya tidak terjadi kelangkaan lagi," tandasnya.
